Jualan Mukena dengan Modal Kecil
Sukses Jualan Mukena dengan mendapatkan keuntungan yang besar tentunya sangat menjadi impian para seller atau penjual bai ukm maupun tingak perusahaan. berjualan atau berbisnis produk seperti mukena sangatlah mudah di jalankan hanya dengan modal yang rendah sekalipun tidak hana perusahaan besar namun ibu ruah tanggapun sekarang bisa berbisnis di rumah saja dengan berjualan mukena dengan modal kecil namun keuntungan yang besar, pada artikel ini nantinya akan saya bahas tuntas mengenai hal tersebut, biasanya yang berjualan atau berbisnis produk ini yaitu ibu ibu atau perempuan baik yang muda maupun sudah berumah tangga, dan sekarang saya asumsikan mahasiswa yang menjual produk mukena tersebut ya.
Untuk sukses dalam berbisnis mukena seperti ini anda harus melihat terlebih dahulu menurut beberapa sudut pandang yaitu sudut pandang seorang pembeli atau konsumen dan juga dari sudut pandang dari seorang penjual hal ini bertujuan untuk mengetahui dari hal apa sih seorang pembeli ingin membeli produk seperti mukena tersebut, tidak hanya itu hal yang bisa dilihat dari sudut pandang antara keduanya bisa untuk mengetehui segementasi pasar dari produk mukena tersebut. mari kira bahas bersama melalui artikel i.
Sudut pandang yang saya maksud diatas terdiri dari sudut pandang dari penjual dan pembeli berikut sudut pandang dari penjual :
- Tempat yang Apa Adanya
- Produk Cepat Laku
- Harga Tinggi (Untuk keuntungan yang besar)
- Promosi
Dari sudut pandang si pembeli dapat saya simpulkan seperti hal berikut ini , dan hal ini sudah saya terapkan ke bisnis saya sendiri :
- Kenyamanan dan Kecepatan
- Kebutuhan dan Keinginan
- Biaya Ongkir dan Harga Murah
- Komunikasi
Saya sengaja memberikan masing masing 4 point dari sudut pandang penjual dan pembeli karena jika ingin mengetahui hal hal yang nantinya akan kita pecahkan yaitu melakukan perbandingan antara sudut pandang penjual dan pembeli mari kira bahas dari nomer 1 atau point 1. Sukses Jualan Mukena!
1. Kenyamanan dan Kecepatan
Sukses Jualan Mukena – Seorang konsumen pengen adanya kenyamanan dan kecepatan dalam berbelanja mukena sedangkan keinginan dari penjual yaitu tidak terlalu menghabiskan banyak uang untuk biaya tempat dan pelayanan, seperti ini artinya apabila toko anda toko offline maka strateginya untuk menyelaraskan antara keinginan konsumen dengan penjual yaitu penjual yang harus melakukan perubahan yaitu dengan memberikan pelayanan yang cepat dan responsif dan juga memberikan toko yang bersih dan strategis, tidak bakalan rugi meskipun kita sebagai penjual mengeluarkan uang banyak demi toko yang bagus karena nantinya toko offline anda tersebut akan mencerminkan isi dari toko anda tersebut. kalau toko anda jelek dari luar maka orang mau masuk saja sudah akan merasa toko kamu jeles isinya, sama seperti sebaliknya jika dari luar saja toko anda bagus dan menarik pastinya seorang pembeli akan penasaran dan berasumsi bahwa toko anda itu bagus.
Namun jika kita mahasiswa tentunya kita masih belum punya toko offline namun toko online nah jika dalam toko online yang harus penjual lakukan yaitu dengan membuat website yang responsif dan mudah dalam pembayarannya, namun susahnya dalam penjualan online yaitu kepercayaan dari pembeli, sangat susah menanamkan kepercayaan seorang pembeli terhadap toko baru seperti toko kita, oleh karena itu hal tersebut harus menggunakan strategi lain yaitu strategi menanamkan kepercayaan dari konsumen terhadap toko online kita, nanti akan saya bahas lebih lanjut mengenai strategi tersebut pada artikel selanjutnya.
2. Kebutuhan dan Keinginan
Sukses Jualan Mukena – Seorang konsumen akan membeli sebuah produk jika pembeli tersebuh butuh ataupun ingin sedangkan penjual menginginkan produknya cepat laku. ada sebuah masalah yang bertolak belakang disini , hal yang harus kita lakukan yaitu mengubah persepsi penjualan kita bukan untuk membuat produk kita cepat laku karena apabila kita ingin cepat laku pasti ada emosi dalam jiwa kita gimana produk kita cepat laku dan pasti ada sebuah cara disitu baik cara yang jujur maupun tidak jujur oleh karena itu kita bisa mengubah hal tersebut dengan berasumsi bahwa saya harus membuat pembeli tersebut butuh terhadap produk saya, yaitu dengan melakukan perubahan atau inovasi terhadap produk mukena yang kita miliki tersebut.
3. Biaya Ongkir dan Harga Murah
Seorang penjual pasti ingin produknya terjual dengan harga yang tinggi karena menginginkan keuntungan yang besar dan hal tersebut dapat mengakibatkan pengaruh kuantitas pembelian konsumen terhadap produk yang anda jual tinggi itu semakin menurun dan sedikit padahal konsumen menginginkan produk murah berkualitas dan ongkir yang murah (welcome to indonesia) wkwk. nah bagaimana mengatasi hal tersebut? yang harus penjual lakukan yaitu mengubah inisiatif tersebut dengan menjual produk sesuai harga pasaran namun kuantitas penjualan besar toh keuntungannya akan lebih besar karena pengalinya yang banyak. namun jika anda yang produksi produk tersebut tetap pertahankan harga tersebut karena untuk menjaga konsistensi harga dimata konsumen. tapi kalo bukan anda yang produksi produknya ya lakukan hal yang saya katakan tadi.
4. Komunikasi
Sukses Jualan Mukena – Komunikasi merupakan sebuah dialog antara satu orang dengan yang lainnya, promosi yang dilakukan penjual juga termasuk kedalam promosi karena hal tersebut ada 2 orang yang melakukannya. oleh karena itu promosi yang baik akan berakibat penjualan juga semakin membaik.
Sekian beberapa tips dari saya semoga bermanfaat apabila da yang kurang dimengerti bisa langsung ditanyakan melalui kolom komentar dibawah ini. Salam Bisnis !
1 Comments