5 Aspek Penting dalam Bisnis Sesuai Etika Bisnis dan Profesi

5 Aspek Penting untuk Menjadi Good Business

Etika Bisnis – Setelah mengetahui Jenis-jenis Usaha dan Entitas Usaha yang ada, pastinya bagi kalian yang mempunyai jiwa wirausaha dalam diri, sudah memiliki sebuah rencana akan mendirikan usaha seperti apa jenisnya. Meskipun, itu hanya sebuah rencana, kalian harus sungguh-sungguh dalam mempersiapkan segala sesuatunya dalam mewujudkan rencana tersebut. Jika, kalian tidak bersungguh-sungguh dalam merencanakan, maka disaat itulah kalian sudah menuju jalan kegagalan. Jangan setengah-setengah dalam melakukan sesuatu, lakukanlah dengan sungguh-sungguh, karena kesuksesan seseorang sudah terlihat sebelum dia berbisnis. Yang artinya, dia sudah memiliki rencana yang tersusun secara rapi dan sistematis, inilah yang biasa kita sebut dengan “Menang Sebelum Bertanding”.
Nah, dalam merencanakan bisnis kalian, kalian harus mempertimbangkan 5 aspek penting yang harus ada dalam bisnis kalian. Kenapa saya bilang 5 aspek ini penting dan harus ada ? Karena bisnis yang baik adalah bisnis yang memenuhi ke 5 aspek ini. Lalu, apa saja kelima aspek ini ? mari kita perlahan-lahan memahami satu demi satu aspek yang ada.

Etika Bisnis

  1. Aspek Ekonomi

Ketika mendengar bisnis dikaitkan dengan aspek ekonomi, pasti kalian sudah tau apa maksudnya.Yap, bisnis kalian itu harus untung, dan ekspresi dari keuntungan/laba adalah uang. Jika bisnis kalian tidak meraih untung/laba, maka sebaiknya kalian mengevaluasi faktor-faktor apa saja yang membuat hal ini terjadi, dan membuat solusi atau rencana baru untuk meraih kentungan. Laba/Untung sendiri sering dikaitkan dengan 3E, yaitu :

  1. Ekonomis, yang artinya harganya lebih murah dan kualitasnya terbaik dibandingkan dengan yang lainnya.
  2. Efisien, yang artinya menghasilkan output yang maksimal dengan input yang minimal.
  3. Efektif, yang artinya menghasilkan output dengan outcome yang terbaik.

Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang untung.

  1. Aspek Hukum

Etika Bisnis – Hukum dengan Bisnis ? Pastinya segala sesuatu yang harus dipatuhi oleh praktisi bisnis dan pelaku bisnis. Bisnis tidak bisa lepas dari hukum. Kenapa tidak bisa lepas ? karena untuk mewujudkan Perekonomian yang sehat, di dalamnya harus terdapat bisnis/kegiatan ekonomi yang sehat pula dan aturan yang menjamin terlaksananya bisnis yang sehat. Banyak fungsi hukum bagi bisnis, salah satu contohnya yaitu saat terjadi pelanggaran perjanjian, maka disinilah hukum hadir dan mengatasinya.
Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang ada dalam koridor hukum.

  1. Aspek Moral

Etika Bisnis – Moral ? bukan hanya kepatuhan terhadap aturan formal, tetapi juga harus bersifat etis pada yang bersifat abstrak dan konsensus. Yang artinya kita tidak hanya harus patuh terhadap hukum-hukum formal yang ada, tetapi kita juga harus bertindak secara moralitas. Yakni, melakukan suatu hal karena sesuai dengan Norma Moral (karena hal tersebut dianggap baik dan menguntungkan).
Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang baik pada perilaku.

  1. Aspek Sosial dan Lingkungan

Bisnis dikaitkan dengan sosial dan lingkungan ?. Sosial berarti masyarakat yang ada di sekitar bisnis kita. Yang artinya, disamping kita meraih keuntungan, dan menyejahterakan karyawan kita, kita harus juga menyejahterakan masyarakat yang tinggal di lokasi bisnis kita, karena pada dasarnya kita semua ini adalah makhluk sosial. Sedangkan lingkungan, berarti disini kita harus peduli dengan lingkungan sekitar, karena pada dasarnya ini merupakan tanggung jawab kita sebagai manusia untuk merawat dan melestarikan lingkungan di bumi ini.
Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang harus memberikan dampak postif terhadap masyarakat sekitarnya dan lingkungan.

  1. Aspek Agama

Bisnis dengan Agama ? Tentunya urusan kita dengan Nya. Yang artinya bisnis yang  dijalankan harus sesuai dengan Agama. Perintah dan larangan semuanya di atur oleh Agama. Maaf bagi yang non-muslim, di dalam Islam sendiri, banyak ayat-ayat suci Al-qur’an yang membahas mengenai apa saja yang harus dilakukan dan tidak boleh dilakukan oleh umat Islam dalam melakukan bisnis. Bahkan, Nabi Muhammad SAW, dalam hadistnya, mencontohkan cara berbisnis yang baik dan jujur, serta melarang keras umatnya untuk melakukan kecurangan dalam berbisnis.

Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang sesuai dengan Agama masing-masing.
Etika Bisnis – Maka dapat disimpulkan, bagi kalian yang berjiwa wirausaha atau kalian yang males jadi pegawai kantoran sampai tua nanti, dan berkeinginan untuk membangun sebuah bisnis, maka kalian harus memasukkan 5 aspek ini ke dalam bisnis kalian, jika ingin bisnis kalian menjadi Good Business.

Jadi, Bisnis yang baik adalah bisnis yang untung, ada dalam koridor hukum, baik pada perilaku, memberikan dampak positif terhadap masyarakat sekitarnya dan lingkungan, dan sesuai dengan Agama.
Sekian dari saya, semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi semuanya. Sedikit kata-kata mutiara dari saya.

“Jadilah pemenang, sebelum pertandingan itu dimulai”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *